guide4gamers.com – Seperti kita ketahui bahwa Steam merupakan salah satu layanan distribusi digital game video oleh Valve. Layanan ini sendiri menjadi platform game sangat populer yang sebelumnya diblokir oleh Kominfo, hal ini disebabkan belum mendaftarkan ke dalam aturan PSE. Diblokirnya Steam sendiri mengakibatkan gamers menjerit, nggak cuma gamer saja. Tetapi developer dan steamer sekaligus, walaupun seperti itu namun pada saat ini steam sudah dibuka kembali setelah memenuhi apa yang seharusnya dipenuhi.
Di dalam platform ini sendiri, anda dapat menemukan beberapa macam jenis game seru. Dan termasuk game lokal di Steam patut untuk dimainkan oleh anda. Tidak cuma memberikan berupa dukungan saja, melainkan game-game lokal atau buatan dari Indonesia di Steam juga sangat menarik. Kita akan diberikan cerita dan termasuk grafis begitu keren. Dijamin, tidak kalah menarik seperti halnya game buatan dari luar negeri. Lantas, apa saja game-game lokal ada di Steam?
Game Lokal di Steam, Apa Saja?
Sebelumnya, seperti telah kami bahas bahwa pemblokiran Steam sendiri terjadi disebabkan tidak melakukan registrasi PSE atau Penyelenggara Sistem Elektronik. Begitu juga dengan Epic Games, PayPal, apalagi Steam dan Epic Games Store menjadi dua platform distribusi game besar yang ada di dunia. Termasuk dengan developer game dari lokal, jadi tidak heran apabila banyak game Indonesia menjual karyanya di platform ini. Bagi anda yang belum mengetahuinya, berikut dibawah ini ada beberapa game lokal patut dimainkan di Steam. Selain daftar dibawah ini, tentunya masih ada lagi game lainnya diterbitkan lewat Steam.
Game utama ini adalah Troublemaker, game belum sepenuhnya diterbitkan. Akan tetapi, game ini sendiri ternyata sudah menjadi sorotan oleh gamers-gamers lokal. Bagaimana tidak? Dikarenakan, game action adventure dan beat’em up ini sendiri mengangkat latar pelajar SMA. Jadi nggak heran kalau menjadi sorotan gamers yah!
Troublemaker sebenarnya bukan nama pertama dari game ini, karena awal mulanya bertajuk Parakacuk dikembangkan oleh Gamecom Team dan rencananya akan diterbitkan pada 2023 mendatang. Akan tetapi, buat game ini berani merilis pertarungan terhadap remaja. Jadi tidak segan-segan buat mengeluarkan kata-kata kasar sekalipun, hal ini akan membuat kita keinget ke game Bully yang merupakan besutan dari developer Rockstar.
Game selanjutnya adalah Coffe Talk dirilis dan dibuat oleh developers Toge Productions. Game ini berbasis narasi kali pertama dirilis di Steam tahun 2020 silam. Mengandalkan dialog di dalam game, tetapi gamenya sendiri menerima review lumayan positif lho. Termasuk dari beberapa media yang ada di luar negeri seperti halnya game Informer dan game The Verge.
Pemainnya akan menjadi barista di dalam Coffe Talk, dan sekaligus pemiliknya. Satu-satunya karyawan dari kedai Coffe ini. Dimana anda harus bertemu dengan semua pelanggan dar beberapa ras fiksi, pemainnya bahkan akan menemukan beberapa konflik dialami pelanggannya dan melakukan diskusi atas kekhawatiran mereka bersama barista antara satu sama lain.
Diterbitkan pada bulan Desember 2018 silam, menerima ulasan benar-benar positif sekali. Ditambah, game ini juga digarap oleh developer Story Tale Studios. Serinya yang telah menerbitkan beberapa macam konten memberikan pemainnya menghadapi beberapa hantu khas dari Indonesia. Layaknya tuyul, kuntilanak, pocong dan lainnya.
Game bertajuk Pamali: Indonesian Folklore Horor ini sendiri turut membawa cerita terkait beberapa macam hal tabu di penduduk Indonesia. Pada satu cerita, pemainnya bisa menemukan sebagian ending dipengaruhi apa yang sudah dilakukan selama di dalam game. Ending ditemukan beberapa diantaranya dipengaruhi apa yang sudah kalian lakukan selama permainannya. Cukup menarik bukan?
Game lokal di Steam terakhir ini adalah Escape from Naraka, dikembangkan developer XeloGames. Developer lokal Indonesia berbasis di Bali, game ini membawa first person action dirilis oleh Headup, tepatnya pada bulan Juli 2021 silam game Escap from Naraka ini diterbitkan. Gamenya membawa unsur kebudayaan Bali, dan bahkan mengambil inspirasi dari legenda yang ada di Bali, dan termasuk mitologi lokal.